Temuan terakhir, yang diterbitkan dalam Journal of Sexual Medicine, aktivitas seksual dapat menurunkan tingkat homosistein (asam amino). Kadar hemosistein yang tinggi dapat merusak pembuluh darah menuju jantung.BandarQ
Akibatnya, terjadi peningkatan pembentukan darah yang membeku dan berisiko mematikan.
Peneliti dari National Defence Medical Centre di Taiwan meneliti lebih dari 2 ribu pria dan wanita berusia antara 20 tahun dan 59 tahun.BandarQ
Mereka menganalisis darah untuk mengukur kadar homosistein dan mencocokkan hasilnya dengan aktivitas seksual yang dilakukan masing-masing peserta, ditulis dari Daily Star, Selasa (4/7/2017).
Hasil menunjukkan, homosistein rendah pada pria yang mengaku bercinta setidaknya dua kali seminggu, sedangkan kadar homosistein tinggi pada pada pria yang bercinta kurang dari sebulan sekali.BandarQ
Di sisi lain, Dr Mike Knapton, dari British Heart Foundation mengatakan, penelitian tersebut memang menarik. Namun, tidak membuktikan secara jelas, bercinta secara teratur dapat membuat kadar homosistein rendah.BandarQ